Friderica juga menjelaskan bahwa kinerja industri keuangan syariah terbilang positif. Penyaluran pembiayaan perbankan syariah di Indonesia tumbuh 9,9% secara tahunan hingga 2024 menjadi Rp643,55 triliun. Sedangkan penghimpunan Dana Pihak Ketiga (DPK) tercatat sebesar Rp753,6 triliun tumbuh sekitar 10% secara tahunan di atas pertumbuhan industri perbankan nasional yang berkisar 4%-5%.
“Kolaborasi yang telah dipupuk dapat terus terjalin tidak hanya selama bulan Ramadan tapi juga dilakukan secara berkelanjutan pada program-program peningkatan literasi dan inklusi keuangan syariah lainnya,” tutupnya. (*)