FAJAR, BULUKUMBA-Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bulukumba berencana untuk melanjutkan pembangunan Jembatan Bialo yang terletak di perbatasan Kelurahan Bintarore dan Kasimpureng, Kecamatan Ujung Bulu.
Bupati Bulukumba, Andi Muchtar Ali Yusuf, menyatakan bahwa proyek ini penting untuk mengatasi kemacetan yang sering terjadi di depan Masjid Islamic Center Dato Tiro (ICDT).
Wakil Ketua I DPRD Bulukumba, Fahidin HDK, menyambut baik langkah ini dan mengungkapkan bahwa DPRD telah mendorong kelanjutan pembangunan jembatan ini selama beberapa tahun. Ia juga berharap agar penataan Pantai Merpati, yang merupakan jalur jalan Jembatan Bialo, dapat diselesaikan untuk meningkatkan aksesibilitas ke pantai tersebut dan kolam labuh.
“Kita tentu support Pak Bupati, karena memang kita selalu dorong agar Jembatan Bialo dikerja kembali, supaya kemacetan di sepanjang depan kantor DPRD dan ICDT dapat terurai,” ungkapnya.
Pembangunan jembatan Bialo yang telah berjalan sampai tahap fondasi dan penimbunan jalan telah menghabiskan anggaran sekitar 20 miliar rupiah.
Bupati Bulukumba berencana untuk membenahi fondasi jembatan sebelum melanjutkan pengerjaan lainnya. Diharapkan, pembangunan jembatan ini dapat menjadi solusi kemacetan di depan kantor DPRD dan ICDT, serta mempermudah akses ke Pantai Merpati yang telah menjadi ikon Bulukumba.
“Ia nanti kita akan lanjutkan pengerjaannya, dan rencananya kita benahi juga fondasinya sebelum dilanjut pengerjaannya yang lain,” katanya saat ditemui di Circle Cafe di Jl. Jendral Sudirman, Senin 24 Maret 2025 dini hari. (mg5/*)
