FAJAR, MAKASSAR — Ketua Umum Kamar Dagang dan Industri (Ketum Kadin) Sulsel, Andi Iwan Darmawan Aras, menyatakan bahwa bulan Ramadan menjadi momentum penting dalam menggeliarkan sektor perdagangan di wilayah tersebut.
Menurut Wakil Ketua Komisi V DPR RI ini Ramadan selalu membawa dampak positif terhadap perekonomian, terutama di sektor perdagangan.
“Bulan Ramadan adalah waktu yang sangat dinantikan oleh pelaku usaha. Konsumsi masyarakat meningkat signifikan, mulai dari kebutuhan pokok hingga produk-produk untuk persiapan Lebaran,” ujarnya.
Bendahara Umum DPN HKTI ini juga menjelaskan, peningkatan permintaan terjadi di berbagai sektor, seperti makanan, minuman, pakaian, dan barang-barang kebutuhan rumah tangga. Hal ini, lanjutnya, tidak hanya dirasakan oleh usaha besar, tetapi juga oleh UMKM yang menjadi tulang punggung perekonomian di Sulsel.
“Kami melihat geliat yang sangat positif dari UMKM. Banyak pelaku usaha kecil dan menengah yang mampu meningkatkan omzet mereka selama Ramadan. Ini adalah kabar baik bagi perekonomian daerah,” katanya.
Selain itu, Kadin Sulsel juga telah melakukan berbagai upaya untuk mendukung pelaku usaha selama Ramadan. Salah satunya adalah dengan menggelar bazaar dan pameran yang mempertemukan langsung produsen dengan konsumen.
“Kami berharap kegiatan ini dapat memperluas pasar dan meningkatkan penjualan produk lokal,” ucapnya.
Ketua DPD Gerindra Sulsel ini juga mengimbau kepada para pelaku usaha untuk memanfaatkan momentum Ramadan dengan baik.
“Ramadan adalah kesempatan emas untuk meningkatkan penjualan dan memperkenalkan produk kepada lebih banyak konsumen. Mari kita manfaatkan dengan sebaik-baiknya,” pesannya.