FAJAR, MAKASAR – Dinas Pekerjaan Umum (PU) Makassar melakukan pengerjaan besar-besaran di sektor infrastruktur tahun ini. Salah satu fokus utama adalah rehabilitasi dan pembangunan drainase di 146 titik
Kabid Pengelolaan Sumber Daya Air dan Drainase (PSDA) Dinas PU Makassar, Luqmanul Hakim, mengungkapkan ada 146 lokasi drainase yang akan dikerjakan. Dari jumlah tersebut, 97 titik akan direhabilitasi
Sementara 38 titik lainnya akan dibangun baru. Pengerjaan drainse tersebut, kata dia, berdasarkan hasil Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) dan pokok pikiran (Pokir) DPRD Makassar.
Usulan-usulan pembangunan drainase ini berasal dari sembilan kecamatan. Meliputi Kecamatan Biringkanaya, Manggala, Tamalanrea, Panakkukang, Tamalate, Ujung Pandang, Rappocini, Tallo, dan Mariso.
“Adapun lokasi rehabilitasi drainase mencakup Biringkanaya, Manggala, Tamalanrea, Panakkukang, Tallo, Makassar, Rappocini, Mamajang, Tamalate, Ujung Tanah, Bontoala, Ujung Pandang, dan Mariso,” katanya.
Kepala Bidang (Kabid) Jalan dan Jembatan Dinas PU Makassar, Andi Harsono, menambahkah, untuk ruas jalan ada 415 ruas jalan yang akan ditingkatkan, dipelihara, maupun dibangun. Dari jumlah tersebut, 213 ruas jalan lingkungan akan dibangun dengan paving block dan 84 ruas jalan lainnya menggunakan betonisasi.
Dengan demikian, total pembangunan jalan baru mencapai 297 ruas. Sedangkan rehabilitasi jalan aspal mencapai 118 ruas.
“Ini merupakan peningkatan signifikan dibandingkan tahun sebelumnya. Skala pengerjaan jalan di 2025 sangat besar,” kata Harsono.