English English Indonesian Indonesian
oleh

Hamas Desak PBB Segera Bertindak Hentikan Pelanggaran Hukum Mengerikan Israel di Tepi Barat

FAJAR, GAZA–Kelompok perlawanan Palestina, Hamas, memperingatkan konsekuensi dari kebungkaman internasional yang terus-menerus terkait kejahatan Israel terhadap rakyat Palestina, termasuk pemindahan paksa dan pembongkaran rumah-rumah di kamp-kamp pengungsi di seluruh Tepi Barat yang diduduki.

Hamas mendesak PBB dan lembaganya untuk mengambil tindakan segera dan efektif untuk menghentikan pelanggaran hukum internasional yang terus-menerus dan mengerikan oleh Israel tersebut.

Dikutip dari Anadolu, Hamas mengutuk pembongkaran rumah dan bangunan tempat tinggal oleh Israel di kamp Nur Shams, sebelah timur Tulkarem di Tepi Barat utara, beserta pemindahan paksa warga Palestina dengan todongan senjata.

Hamas menggambarkan tindakan Israel sebagai pelanggaran serius terhadap hukum internasional dan kejahatan perang yang nyata yang dilakukan di hadapan dunia.

Kelompok itu juga mengecam operasi militer Israel di Tepi Barat dan teror sistematis terhadap warga Palestina, menyebutnya sebagai upaya putus asa dan sia-sia untuk mematahkan semangat perlawanan.

Sabtu dini hari waktu setempat, tentara Israel menghancurkan tembok 11 rumah di lingkungan al-Manshiya di kamp pengungsi Noor Shams, tempat operasi militer telah berlangsung selama 21 hari.

Tentara zionis telah melakukan operasi di Tepi Barat utara sejak 21 Januari, menewaskan sedikitnya 64 korban dan membuat ribuan orang mengungsi.

Otoritas Palestina telah memperingatkan bahwa serangan itu merupakan bagian dari rencana yang lebih luas oleh pemerintah Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu untuk mencaplok Tepi Barat dan mendeklarasikan kedaulatan atasnya, yang dapat menandai berakhirnya solusi dua negara.

News Feed