FAJAR, MAKASSAR– Program seragam gratis Wali Kota Makassar dan Wakil Wali Kota Makassar direncanakan mulai diterapkan di tahun ajaran baru nanti. Program ini hanya menyasar Sekolah Dasar (SD).
Saat ini, Tim Transisi Wali Kota dan Wakil Wali Kota Makassar, Munfari Arifuddin-Aliyah Mustika Ilham dan bersama seluruh kepala OPD mulai membahas secara rutin. Termasuk dengan program-program lainnya yang masuk dalam visi misi dan program prioritas.
Rapat bersama dimulai kemarin hingga sepekan ke depan. Dimulainya pembahasan ditandai dengan telah dilaksanakannya Orientasi Dokumen Perencanaan Pembangunan pada Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) dan Rencana Strategis (Renstra) Perangkat Daerah Kota Makassar Tahun 2025-2029, di Hotel Aston, Senin, 24 Februari 2025.
Wakil Wali Kota Makassar, Aliyah Mustika Ilham yang hadir menyampaikan pentingnya penyesuaian RPJMD karena menyangkut janji politik dan komitmennya untuk warga Makassar. “Kalau tidak disinergikan dan kolaborasi yang baik dengan dinas terkait, saya kira masyarakat nanti tidak memercayai Pemkot Makassar,” kata Aliyah.
Aliyah pun menekankan pentingnya kolaborasi yang baik dengan semua elemen Pemkot Makassar. Dengan harapan, kehadiran RPJMD ini dapat mempersembahkan untuk masyarakat Makassar.
Dia juga mengatakan ingin memperlihatkan kepada masyarakat Kota Makassar terkait 100 hari kerja awal pertama. Khususnya yang menjadi prioritas.
Salah satu program yang diinginkan dapat segera direalisasikan adalah program seragam gratis bagi anak sekolah. Namun, Aliyah mengatakan, belum dapat menjelaskan penerapannya karena masih akan dibahas oleh Tim Transisi dengan SKPD terkait.
Kemudian, saat ini Wali Kota Makassar, Munafri Arifuddin (Appi) masih mengikuti Retreat di Magelang. Setelah pulang baru dirembukkan kembali. “Mungkin secepatnya karena tanggal 3 itu Paripurna dan tahun ajaran baru sudah sangat dekat,” katanya.
Jelasnya kata dia, seragam gratis ini juga akan melibatkan UMKM lokal. Sehingga ikut meningkatkan kesejahteraan masyarakat di Makassar. Terkait dengan program iuran gratis sampah, Aliyah juga mengatakan, masih dibahas dengan SKPD terkait.
Dia hanya menggambarkan, iuran sampah gratis ini untuk masyarakat dan tidak termasuk dengan sampah-sampah UMKM. “Tidak masuk seperti sampah perhotelan dan usaha-usaha lainnya,” ungkapnya.
Plt Kepala Dinas Pendidikan Makassar, Nielma Palamba mengungkapkan, dari dari tujuh misi yang dirancang Wali Kota dan Wakil Wali Kota Makassar, Dinas Pendidikan berperan dalam misi kedua. Yakni meningkatkan kualitas layanan dasar bidang pendidikan dan kesehatan secara merata.
Misi ini melibatkan dua instansi utama, yakni Dinas Pendidikan dan Dinas Kesehatan. Nah, sebagai bentuk implementasi visi dan misi tersebut, Nielma menjelaskan, terdapat sejumlah program strategis yang akan dilaksanakan, salah satunya adalah pemberian seragam dan peralatan sekolah gratis bagi siswa SD.
“Inilah yang akan kita rumuskan lebih lanjut, seperti apa mekanisme pemberian seragam gratis ini. Apakah hanya untuk siswa kelas 1 atau semua jenjang dari kelas 1 sampai kelas 6,” jelasnya.
Pihaknya masih melakukan perhitungan jumlah siswa yang akan menerima manfaat program ini. “Kami akan upayakan di tahun ajaran baru. Termasuk memastikan jenis seragam yang diberikan karena ada tiga seragam, yaitu putih, pramuka, dan batik. Itu mau kita perjelas,” terangnya. (mum/*)
