“Kami tidak boleh membuat kesalahan lagi. Jadi, menurut saya secara umum kami dapat meningkatkan banyak hal. Kami harus bekerja keras. Kami dapat bangkit pada hari Selasa (Rabu) dan kami ingin menang,” ujarnya.
Pemain internasional Spanyol itu mengatakan, saat ini adalah momen-momen krusial. Jadi, ia tidak berharap laga nanti akan berjalan mudah bagi timnya.
‘Sekarang kami memiliki 12 pertandingan tersisa, jadi setiap pertandingan penting. Setiap tim yang kami lawan bermain untuk sesuatu, jadi setiap pertandingan adalah pertarungan,” tegasnya.
Di kubu Southampton, menjadi penghuni dasar klasemen dengan hanya mengoleksi sembilan poin dalam 26 pertandingan, mereka tampaknya sudah mengemas koper untuk turun kasta.
Meski begitu, pelatih Ivan Jurić tak kehilangan semangat. “Saya memiliki firasat baik selama periode ini karena para pemain berlatih keras dan ada momen-momen bagus,” kata Juric di situs Soton.
Menurutnya, kekalahan telak terakhir memang sangat menyakitkan. “Tetapi besok kami akan mulai mempersiapkan pertandingan berikutnya,” ujarnya.
Pemain Soton, Mateus Fernandes menambahkan, mereka saat ini dalam momen sulit. Meski begitu, ia memastikan timnya akan mencoba menghadapi Chelsea dengan baik.
“Ini adalah momen yang sangat sulit bagi kami. Sekarang kami akan menghadapi pertandingan besar. Kami perlu beristirahat dengan baik dan [bersiap],” kata Fernandes.
Soton yang dibantai 1-5 pada pertemuan pertama musim ini di St Mary tidak akan diperkuat sang kapten, Jan Bednarek yang cedera melawan Brighton. Ia bergabung di daftar absen bersama Ross Stewart, Ryan Fraser,dan Adam Lallana.
