“Ini merupakan langkah awal, dan kami berharap kerja sama ini dapat berkembang ke bidang lain yang juga mendukung kesiapan mahasiswa sebelum memasuki dunia kerja,” tutupnya.
Direktur LP2TK Sawerigading Indonesia, Riswan M, S.Kep, Ns, MM, CT.NNLP, menjelaskan bahwa kerja sama ini juga mencakup pendampingan dalam memperoleh sertifikasi yang relevan dengan bidang kesehatan dan keselamatan kerja.
“Pelatihan K3 ini bukan hanya sebagai tambahan keterampilan, tetapi juga sebagai bentuk kesiapan mahasiswa dalam menghadapi tantangan di dunia kerja, terutama di bidang kesehatan masyarakat,” ungkapnya.
Selain manfaat bagi mahasiswa, kerja sama ini juga diharapkan dapat memberikan dampak positif bagi institusi. Universitas Tamalatea Makassar semakin dikenal sebagai kampus yang peduli terhadap kesiapan lulusannyaz
“Nah sementara LP2TK Sawerigading Indonesia semakin memperluas jangkauan dalam memberikan pelatihan kepada tenaga kesehatan,” tuturnya.
Ketua Program Studi S-1 Kesehatan Masyarakat Universitas Tamalatea Makassar, Musfirah, SKM., M.Kes., menuturkan bahwa ini merupakan kerja sama pertama yang dilakukan kampus dalam bidang Kesehatan seperti pelatihan K3.
’’Melalui kerjsama ini dapat membantu dalam pengembangan kurikulum yang relevan dengan kebutuhan industry Kesehatan, meningkatkan kompetensi dan keterampilan mahasiswa,” ucapnya.
Sehingga Lulusan dari S-1Prodi Kesehatan Masyarakat Universitas Tamalatea Makassar cepat memperoleh pekerjaan dan siap menghadapi dunia kerja.
Sebab kata dia, karena mereka nantinya harus memiliki standar kompetensi yang baik dalam melayani masyarakat, terutama dalam aspek keselamatan dan kesehatan kerja.