Tak hanya pengalaman syuting yang berat dan penuh tantangan, para pemain juga merasakan pengalaman baru yang menyenangkan. Mereka harus beradaptasi dengan kondisi alam yang ekstrem, cuaca yang tidak menentu, serta jalur pendakian yang cukup menantang.
Karakter Yadi, Razan Zu menambahkan bahwa pengalaman ini menjadi bagian dari pembelajaran bagi dirinya dan rekan-rekan pemain lainnya.
“Ini syuting yang benar-benar berbeda, kita harus latihan fisik lebih lama dan memahami medan. Tapi itu yang membuat film ini lebih real dan terasa autentik,” kata Razan.
Sementara itu, Arla Ailani yang berperan sebagai Maya mengungkapkan bahwa ia merasa lebih dekat dengan alam setelah proses syuting film ini.
Ia mengaku awalnya sempat merasa takut, tetapi akhirnya menikmati pengalaman tersebut.
“Awalnya aku takut karena belum pernah naik gunung. Tapi setelah dijalani, aku malah ketagihan dan ingin mencoba mendaki gunung lain di luar syuting,” ucap Arla sambil tersenyum.
Film “Petaka Gunung Gede” sendiri merupakan film bergenre horor yang mengangkat kisah misteri di Gunung Gede. Film ini berhasil menarik perhatian penonton dengan alur cerita yang menegangkan serta sinematografi yang memukau.
Kesuksesan film ini juga turut didukung oleh atmosfer pegunungan yang begitu nyata dalam setiap adegannya. Tak heran jika para pemain harus benar-benar mendaki demi mendapatkan hasil yang maksimal.
Para penggemar di Makassar yang hadir dalam acara tersebut mengaku sangat senang bisa bertemu langsung dengan para pemain film favorit mereka. Banyak yang meminta foto dan berbincang singkat dengan para pemeran.
