Para mahasiswa diberikan kesempatan untuk belajar langsung tentang bagaimana Jepang mempersiapkan tenaga medis yang tidak hanya terampil dalam ilmu kedokteran, tetapi juga memiliki empati yang tinggi terhadap pasien.
Isu ini sangat relevan dengan kebutuhan Indonesia untuk menghasilkan dokter yang tidak hanya unggul secara akademis tetapi juga mampu berkomunikasi dengan baik dan peka terhadap kebutuhan sosial masyarakat.
Kegiatan Medical Exchange 2025 ini diakhiri dengan sesi foto bersama, yang menjadi simbol dari hubungan yang semakin erat antara Fakultas Kedokteran UMI dan universitas-universitas di Jepang.
Sebagai bagian dari upaya untuk meningkatkan kualitas pendidikan kedokteran dan sistem kesehatan di Indonesia, diharapkan kerjasama internasional ini akan terus berlanjut dan memberikan manfaat besar bagi kedua belah pihak, terutama dalam mengatasi isu-isu kesehatan yang semakin mendesak di tingkat global.(wis)