FAJAR, MAKASSAR — Dalam upaya memperkuat ketahanan pangan di wilayah perkotaan, Bhabinkamtibmas Kelurahan Pattingalloang Baru melaksanakan pemantauan terhadap bibit cabai dan terong yang telah disemai di polibag. Kegiatan ini merupakan bagian dari program Pekarangan Pangan Bergizi (PPB) yang bertujuan untuk meningkatkan ketersediaan pangan sehat dan bergizi bagi masyarakat.
Kasubsipenmas Polres Pelabuhan Makassar, Aipda Adil, menegaskan bahwa program ini bukan hanya sekadar penanaman tanaman pangan, tetapi juga bagian dari strategi ketahanan pangan nasional yang diimplementasikan di tingkat komunitas. “Dengan adanya Pekarangan Pangan Bergizi, masyarakat dapat lebih mandiri dalam memenuhi kebutuhan pangan sehari-hari, sekaligus mengurangi ketergantungan terhadap pasar,” ujar Aipda Adil.
Manfaat Besar Pekarangan Pangan Bergizi
PPB memberikan berbagai manfaat bagi masyarakat perkotaan, baik dari segi ketahanan pangan, ekonomi, maupun lingkungan.
- Ketahanan Pangan dan Gizi
Memastikan akses langsung ke pangan segar dan sehat.
Mengurangi dampak krisis pangan serta fluktuasi harga bahan makanan.
Meningkatkan kualitas gizi dengan konsumsi pangan bebas pestisida.
- Manfaat Ekonomi dan Sosial
Membantu masyarakat menghemat pengeluaran pangan harian.
Berpotensi menjadi sumber pendapatan tambahan bagi warga.
Meningkatkan kesadaran akan pentingnya kemandirian pangan.
- Keuntungan Lingkungan
Mengurangi polusi udara dan meningkatkan kualitas lingkungan.
Menambah keanekaragaman hayati di perkotaan.
Bhabinkamtibmas bersama warga terus berupaya menjaga dan mengembangkan program ini agar memberikan manfaat maksimal. Dengan sinergi yang kuat antara aparat dan masyarakat, Pekarangan Pangan Bergizi di Kelurahan Pattingalloang Baru diharapkan menjadi contoh sukses dalam menciptakan ketahanan pangan perkotaan yang berkelanjutan. (*)
