Mantan Pelatih Liverpool itu mengakui bahwa Bayern akan jadi lawan super sulit. “Ini adalah ujian besar bagi kami, tantangan besar, tetapi kami akan berusaha menampilkan permainan terbaik kami dan melihat apa yang terjadi,” ujarnya.
“Kami tahu kami bermain melawan tim papan atas dengan pemain-pemain papan atas, tetapi kami ingin selalu membuat setiap tim yang kami lawan menjadi sangat sulit,” lanjutnya.
Bermodal kemenangan 3-0 atas Werder Bremen di Bundesliga pada akhir pekan, kubu Bayern sementara itu sangat percaya diri datang ke Glasgow.
“Kami menetapkan target yang tinggi. Kami ingin terus berusaha untuk meningkatkan kemampuan. Kami memiliki perasaan positif, yang kami butuhkan untuk pertandingan mendatang,” kata pelatih Vincent Kompany di situs Bayern.
Kapten Bayern, Manuel Neuer menggemakan komentar pelatihnya. “Sekarang saatnya yang menentukan, kami tahu itu. Kami akan melakukan apa pun yang kami bisa untuk meraih kesuksesan,” tegas Neuer.
Mempertegas keyakinan mereka, Presiden Bayern, Herbert Hainer turut bicara jelang duel yang akan disusul laga kontra Bayer Leverkusen. “Kemenangan memberi kami keberanian dan keyakinan untuk pertandingan di Glasgow dan Leverkusen,” katanya.
Bayern masih tanpa Daniel Peretz dan Hiroki Ito saat Joao Palhinha diragukan setelah absen pada akhir pekan karena sakit. Namun, Alphonso Davies dan Serge Gnabry mungkin akan pulih tepat waktu.
Sedangkan tuan rumah, mereka dipastikan tanpa pemain sayap veteran James Forrest yang cedera kaki sejak Januari dan penyerang Dazien Maeda yang mendapat kartu merah di laga melawan Young Boys. Tapi Nicolas Kuehn yang telah mencetak 17 gol dan 12 assist di semua kompetisi musim ini siap tempur. (amr)