Tak hanya Kolo Muani, sang allenatore juga melihat perubahan positif pada timnya secara keseluruhan. Meski begitu, Thiago Motta mengakui mereka perlu kembali memperbaiki performa pertahanan.
“Para pemain selalu memberikan segalanya dan selalu ingin menang. Kita perlu lebih solid dalam situasi seperti kebobolan gol. Setiap pertandingan kami harus bisa membaca situasi dengan tepat dan mengatur berbagai momen permainan dengan baik,” tandasnya.
DI pihak PSV, mereka datang ke Turin dengan modal hasil imbang 1-1 di kandang melawan Willem II. Pelatih PSV, Peter Bosz pun mengakui bahwa timnya tampil kurang baik sejak jeda musim dingin.
“Pertandingannya tidak cukup bagus dan hasilnya adalah konsekuensi logis dari itu. Jelas bahwa segala sesuatunya berjalan kurang baik setelah jeda musim dingin,” kata Bosz dikutip dari situs resmi PSV.
PSV di laga terakhirnya mampu mencatatkan banyak peluang. Namun, barisan penyerang mereka kurang efektif. Ini menjadi sorotan khusus Bosz sebelum mereka berangkat ke Italia.
“Kami kurang berbahaya dan tidak mengancam. Kita benar-benar perlu menganalisisnya dengan benar sekarang dan mencoba menemukan titik lemahnya Tidak ada pertanyaan tentang rasa puas diri, karena setelah liburan musim dingin lebih banyak yang dibutuhkan,” tandasnya.
Juventus yang mengejar kemenangan ketiga berturut-turut untuk pertama kalinya musim ini masih tanpa Pierre Kalulu, Bremer, Juan Cabal, Arkadiusz Milik, dan Andrea Cambiaso. Di luar nama-nama itu, tidak ada masalah yang mengganggu Juventus.