Dr. Ibrahim Saman menegaskan bahwa keberhasilan koperasi ini sangat bergantung pada partisipasi aktif dari seluruh anggota dan masjid yang tergabung.
“Mari bersama-sama membangun ekonomi umat berbasis masjid, agar manfaatnya bisa dirasakan oleh seluruh masyarakat,” tutupnya.
Rektor UMI, Prof. Hambali Thalib, yang turut hadir dalam acara ini, menyampaikan bahwa tantangan utama saat ini adalah bagaimana membangun masjid yang tidak hanya menjadi pusat spiritual, tetapi juga pusat kesejahteraan umat.
“Kita harus berpikir bagaimana membangun masjid yang modern, mandiri secara ekonomi, dan mampu memberikan manfaat nyata bagi jamaahnya,” katanya.
Ia berharap kegiatan ini dapat melahirkan gagasan-gagasan baru dalam mengembangkan koperasi berbasis syariah yang berfokus pada penguatan ekonomi umat.
“Saya yakin, para peserta yang hadir akan memberikan pemikiran segar untuk mendorong fungsi masjid sebagai penggerak ekonomi berbasis syariah,” tambahnya.
Kegiatan ini ditutup dengan sesi diskusi dan penyusunan rencana kerja yang diharapkan dapat menjadi pedoman dalam pengembangan koperasi di tahun 2024. (wis)
