FAJAR, MAKASSAR — Produk karya anak bangsa kembali mencuri perhatian, kali ini melalui brand busana muslim bernama Nupu yang resmi diperkenalkan di Trans Studio Mall (TSM) Makassar pada Sabtu, 18 Januari.
Grand Opening ini menandai hadirnya produk busana handmade tanpa mesin yang mengusung konsep sustainable fashion.
Founder Nupu, Mutiarawati menjelaskan bahwa keunikan produknya terletak pada teknik jahitan yang berbeda.
“Bekas obras pada pakaian dibungkus sehingga benangnya tidak terlihat, memberi hasil yang lebih rapi dan estetis,” ungkapnya.
Tak hanya teknik, Nupu juga menonjolkan penggunaan bahan organik yang sepenuhnya dibuat secara manual, mulai dari benang hingga pewarna serat alam.
“Kami sangat mendukung konsep keberlanjutan atau sustainable fashion, yang ramah lingkungan,” tambahnya.
Kata Mutiarawati, Produk Nupu ditujukan bagi perempuan usia 25 tahun ke atas, namun mereka juga menyediakan edisi khusus untuk laki-laki.
“Dengan harga mulai dari Rp250 ribu hingga Rp1 juta, Nupu berusaha menjangkau pasar yang mengutamakan kualitas,” ucapnya.
Ia mengaku jika Custumer Makassar tahu barang berkualitas dan tidak terlalu memikirkan harga. Mereka paham mana yang bagus dan layak. Ini tentang alasan memilih Makassar sebagai lokasi store ketiga, setelah Padang dan Bandung.
Keputusan untuk membuka toko offline di Makassar juga didukung oleh performa penjualan online yang menunjukkan potensi besar dari pelanggan asal kota ini.
“Melalui toko fisik, pelanggan bisa langsung mencoba, membandingkan, dan merasakan kualitas produk kami,” jelasnya.
