FAJAR, MAKASSAR — Kulit berminyak ditandai kilau yang berlebihan. Kondisi tersebut seringkali menjadi sumber masalah kulit seperti jerawat dan komedo.
Hal ini disebabkan oleh produksi sebum (minyak alami kulit) yang berlebihan. Meskipun sebum penting untuk menjaga kelembaban kulit, kelebihannya justru menyumbat pori-pori dan menyebabkan masalah.
Dokter spesialis kulit dan kelamin dr Destiana Setyosunu,SpDVE,M.Kes, FINSDV, FAADV, menjelaskan kulit berminyak terjadi karena kelenjar sebasea memproduksi sebum secara berlebihan. Sebum sendiri berfungsi melapisi kulit dan rambut serta menjaga kelembaban. Namun, produksi yang berlebihan dapat memicu masalah.
Berikut tips yang disarankan dr Destiana untuk mencegah minyak berlebih pada kulit wajah
- Jangan terlalu sering cuci muka
Cuci muka dua kali sehari dengan pembersih yang lembut dan sesuai jenis kulit. Gunakan air hangat, sebab air yang terlalu panas atau dingin dapat membuat kulit kering dan memicu produksi minyak lebih banyak. - Gunakan toner bebas minyak
Itu dilakukan 0untuk menyeimbangkan pH kulit. - Hindari menyentuh wajah
Kontak tangan dapat mentransfer bakteri dan kotoran ke wajah. - Gunakan kertas minyak
Tujuannya untuk menyerap minyak berlebih. Selain itu, pilih produk perawatan kulit, mekap, dan tabir surya yang diformulasikan khusus untuk kulit berminyak. - Gunakan masker wajah
Masker wajah untuk kulit berminyak digunakan secara rutin. Selain itu, hindari penggunaan mekap yang tebal untuk mencegah penyumbatan pori-pori. - Hindari makanan berlemak, tinggi garam dan gula.
Makanan berlemak tinggi, seperti daging berlemak, makanan gorengan, dan produk susu tinggi lemak. Makanan tinggi garam, seperti makanan siap saji, hamburger, kentang goreng, minuman bersoda, dan milkshake. Makanan manis bergula, seperti kue dan cokelat. (uni/lin)
