“BPR dan BPRS memiliki peran vital dalam mendukung perekonomian daerah, khususnya di sektor UMKM. Keberadaan mereka sebagai penyedia pembiayaan yang mudah diakses menjadikan layanan ini sangat relevan di tengah upaya meningkatkan inklusi keuangan,” ungkapnya.
Lebih lanjut, Dadi optimistis bahwa dengan dukungan sistem penjaminan yang kuat, industri BPR/BPRS di Sulsel akan terus berkembang. Pihaknya berkomitmen menjaga stabilitas sektor keuangan di daerah ini, sehingga masyarakat tidak perlu ragu menempatkan dana mereka di BPR dan BPRS.
“Dengan fondasi yang cukup kokoh dan jaminan perlindungan dari LPS, BPR dan BPRS di Sulsel diprediksi mampu menghadapi tantangan ke depan dan tetap menjadi mitra strategis bagi perekonomian lokal,” ulasnya.
17,95 juta rekening atau 99,97 persen dari seluruh rekening di Sulsel telah memenuhi ketentuan penjaminan yang berlaku. Dengan jaminan yang mencakup hampir seluruh rekening, masyarakat dapat merasa aman menyimpan dana di bank. (edo)