“Urusan pilkada ini ujung-ujungnya pasti akan melibatkan kejaksaan. Kami berharap arahan dari Pak Kajati Sulsel dapat membantu memperkuat kesiapan kami dalam menghadapi penyelesaian perselisihan hasil Pilkada ini,” ujar Hasbullah.
Sulsel kini masuk kategori zona hijau atau wilayah teraman kedua di Indonesia, setelah sebelumnya berada di peringkat lima besar daerah rawan konflik.
“Sinergi ini membuahkan hasil positif. Di level provinsi, apa yang dilakukan KPU Sulsel dan Kejati Sulsel telah menjadi perbincangan dan referensi bagi daerah lain. Kita sudah lebih maju dalam mempersiapkan diri, sementara daerah lain masih dalam proses awal penjadwalan,” jelas Hasbullah.
Hasil ini membuktikan kerja sama yang erat antara KPU dan Kejati dapat menciptakan suasana pemilu yang kondusif. Ia berharap sinergi ini bisa terus ditingkatkan hingga tahapan Pilkada selesai. (edo/zuk)
