RIYADH, FAJAR—Inter Milan melenggang ke babak final Supercoppa Italiana. Atalanta BC taklul babak semifinal.
Denzel Dumfries menjadi pahlawan Nerazzurri dengan brace-nya. Pada pertandingan yang berlangsung di Stadion Al-Awwal Park di Riyadh, Denzel Dumfries memborong dua gol sang juara bertahan di babak kedua.
Ia membuka skor di menit ke-49 lewat tembakan akrobatik sebelum menggandakannya pada menit ke-61. Meski sempat menjebol gawang Inter yang kemudian dianulir VAR dalam pemeriksaan yang cukup lama, secara umum, Atalanta memang kalah kelas dari Inter Milan.
Selain unggul penguasaan bola, Inter juga memberi lebih banyak ancaman. Sepanjang pertandingan, Inter Milan melepaskan total 21 tembakan dengan enam di antaranya tepat sasaran. Sebaliknya, La Dea hanya melakukan 15 attemps dengan tiga yang mengarah ke gawang.
“Para pemain bermain sangat baik, tidak pernah diragukan melawan tim dengan kualitas hebat. Kami menginginkan final ini,” kata Pelatih Inter, Simone Inzaghi kepada Sport Mediaset, Jumat, 3 Januari 2024.
Menurutnya, Inter mampu mengkreasi banyak peluang. Ia bahkan menganggap anak asuhnya seharusnya bisa mencetak lebih banyak gol jika penjaga gawang Atalanta, Marco Carnesecchi tidak melakukan serangkaian penyelamatan luar biasa, khususnya saat menggagalkan upaya Lautaro Martinez.
“Penjaga gawang melakukan penyelamatan terhadap Mkhitaryan dan Dimarco juga, ketika kami tidak mendapatkan gol ketiga, itu meninggalkan kemungkinan Atalanta bangkit, tetapi saya tidak bisa meminta lebih dari para pemain saya,” jelas Inzaghi.
