FAJAR, MAKASSAR — Polres Pelabuhan Makassar rilis penanganan sejumlah kasus yang ditangani sepanjang tahun 2024. Kasus tawuran serta pembusuran tercatat nihil seperti tahun sebelumnya.
Hal itu disampaikan Kapolres Pelabuhan Makassar, AKBP Restu Wijayanto didampingi jajaran pejabat utamanya, di Aula Mapolres Pelabuhan Makassar, Senin, 30 Desember 2024.
“Untuk gangguan Kamtibmas seperti tawuran atau perang kelompok dan pembusuran, tahun 2024 tidak ada kejadian atau nihil. Begitupun pada tahun 2023,” ujar Restu dalam kegiatan rilis akhir tahun Polres Pelabuhan Makassar, Senin, 30 Desember 2024.
Restu menyebut, kriminalitas di wilayah Pelabuhan Makassar tahun ini mengalami peningkatan. Khususnya laporan terkait tindak pidana umum yang tetap tinggi seperti tahun sebelumnya.
Tercatat ada 773 laporan masuk sepanjang 2024. Angkat tersebut sedikit meningkat dari tahun sebelumnya yang berjumlah 742 laporan.
Salah satu yang mencolok adalah peningkatan kasus penyalahgunaan narkotika. Menunjukkan kenaikan sekitar 20 persen dimana dari 190 laporan pada 2023 naik menjadi 216 laporan di 2024.
Selain itu, jumlah tersangka narkotika juga mengalami peningkatan. Begitupun dengan barang bukti yang diamankan mencapai 6,8 kilogram sabu.
“Ini jauh lebih banyak dibandingkan tahun sebelumnya 2023 yang hanya 725 gram,” jelasnya.
Di sisi lain, Polres Pelabuhan Makassar mencatat keberhasilan dalam pengungkapan sejumlah kasus menonjol. Beberapa diantaranya, seperti penipuan tiket kapal fery, pencurian di kantor pemerintahan, dan narkotika dengan jumlah yang cukup besar.