English English Indonesian Indonesian
oleh

Ma’refat Institute Bahas “Tragedi” Banjir Tahunan “Kota Dunia”

Banjir yang terjadi setiap tahun, harusnya dapat diatasi atau paling tidak diminimalisir. Tapi ironisnya, seolah-olah pemerintah tidak serius dalam menangani problem banjir yang terus melanda “Kota Dunia”. Hal inilah yang disebut “tragedi”. Karena, persoalan yang mestinya dapat diselesaikan, namun nyatanya terkesan diabaikan dan tidak diselesaikan secara sungguh-sungguh. Bencana yang kita alami, tidak luput dari ulah tangan manusia itu sendiri. Makna “tangan manusia” dalam konteks ini, juga bisa dimaksudkan kebijakan yang diambil oleh permerintah. “Makanya kita belum melihat komitmen dan konsistensi dari kebijakan atau political will dari pemerintah untuk menyelesaikan persoalan banjir,” tegas Muttaqin Azikin sebagai pananggap diskusi.

Diskusi yang berjalan selama dua jam ini, seperti biasa dihadiri oleh peserta dari berbagai kalangan, baik mahasiswa, dosen, aktivitis lingkungan, dan juga pelaku usaha serta karyawan swasta. (*)

News Feed