Sementara itu, Pendeta Gereja, Marthen Luther Ma’dika dalam kesempatan ini menyampaikan rasa syukur atas kunjungan Gus Ipul. Marthen mengapresiasi bantuan yang diberikan oleh Kemensos karena sangat bermanfaat bagi warga yang terdampak banjir.
“Bapak Mensos adalah putra terbaik yang dipilih untuk pelayanan sosial kepada orang-orang yang mengalami musibah. Kami bersuka-cita Pak Menteri membantu orang yang terkena musibah banjir, semoga menteri sukses selalu,” kata Marthen.
Rudianto Kiding, warga Kelurahan Panakkukang, Makassar, salah satu korban banjir yang mengungsi setelah rumahnya terendam air setinggi 100 cm. Bersama keluarganya, termasuk istri dan anaknya, ia telah mengungsi selama tiga hari di rumah kerabat yang tidak jauh dari kelurahannya. Meski banjir di rumahnya sudah mulai surut, kondisi rumah masih kotor dan belum sepenuhnya layak untuk ditinggali.
Rudianto menyampaikan rasa terima kasih atas Kehadiran Gus Ipul dan bantuan yang diberikan dinilai sangat membantu, tidak hanya secara logistik, tetapi juga memulihkan semangat hidup warga terdampak banjir. Ia berharap kunjungan Gus Ipul membawa dampak baik dan solusi jangka panjang bagi masyarakat di wilayahnya.
Di gereja Toraja ini, Gus Ipul juga membagikan bingkisan berisi aneka snack kepada anak-anak.
Cakra (8 tahun) dari Kelurahan Teluk Baro, Kecamatan Panakkukang, merasa senang sudah diberikan Gus Ipul bingkisan. “Saya senang sekali sudah diberi bingkisan di Hari Natal oleh Pak Menteri, semoga dapat bertemu kembali,” katanya. (sae)