FAJAR, MAKASSAR – Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Sulawesi Selatan dan Sulawesi Barat (Sulselbar) bersama Tim Percepatan Akses Keuangan Daerah (TPAKD) sukses menyelenggarakan TPAKD Summit 2024 pada Senin, 16 Desember 2024. Acara ini bertujuan untuk merumuskan strategi bersama dalam meningkatkan literasi dan inklusi keuangan demi mendorong kesejahteraan masyarakat, dengan menitikberatkan pada pengembangan komoditas kakao sebagai salah satu sektor unggulan di Sulawesi.
Mengusung tema “Bangun Sinergi Tingkatkan Literasi dan Inklusi Keuangan untuk Masyarakat Sejahtera”, acara ini dihadiri berbagai stakeholder, termasuk perwakilan pemerintah daerah, perbankan, pelaku usaha, petani, serta lembaga keuangan. Melalui forum ini, seluruh pihak diajak untuk merumuskan langkah konkret dalam mempercepat akses keuangan, terutama di sektor pertanian dan usaha mikro kecil menengah (UMKM).
Kepala OJK Sulselbar, Darwisman, menyoroti potensi besar produksi kakao di Sulawesi yang menduduki posisi pertama secara nasional. Ia menyampaikan pentingnya sinergi antar-stakeholder untuk mendukung peningkatan produksi dan kualitas kakao di wilayah ini.
“Dengan potensi produksi kakao yang luar biasa di Sulawesi, kami mengajak seluruh stakeholder untuk bersama-sama mengembalikan kejayaan kakao. Komoditas ini memiliki peluang besar untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat, terutama petani,” ujar Darwisman.
Ia juga menekankan perlunya strategi yang terstruktur untuk membangun ekosistem keuangan yang mendukung pertumbuhan sektor pertanian, khususnya kakao. Ini mencakup akses pembiayaan yang lebih mudah dan edukasi keuangan yang memadai bagi petani agar mereka dapat memanfaatkan layanan keuangan secara optimal.