FAJAR, MAKASSAR — Program Studi Ilmu dan Teknologi Pangan (ITP) Fakultas Pertanian Universitas Hasanuddin melaksanakan kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat (PkM).
Adapun tema yang diangkat “Pemberdayaan Masyarakat Berbasis Potensi Lokal: Inovasi Hasil Pertanian” di Lembanna, Desa Pattapang, Kecamatan Tinggi Moncong, Kabupaten Gowa, pada Sabtu, 14 Desember 2024.
PKM ini berfokus pada pengolahan tomat, salah satu hasil hortikultura utama di Lembanna yang sering terbuang sia-sia saat panen melimpah.
“Tomat yang sebelumnya sering tidak terpakai, kami berikan edukasi agar menjadi produk bernilai tinggi yang dapat menjadi unggulan desa,” kata Dosen Prodi ITP Fakultas Pertanian Unhas, Dr. Fitri, S.TP.
Tim ITP Unhas memberikan pelatihan berupa demonstrasi pembuatan produk seperti dodol tomat dan permen tomat, yang dipandu langsung Dosen Prodi ITP Fakultas Pertanian Unhas, Dr. Fitri, S.TP.
Kegiatan ini diharapkan dapat membantu masyarakat mengurangi kerugian akibat kelebihan produksi tomat dan memberikan nilai tambah pada hasil panen mereka. Dengan keterampilan baru yang diperoleh, masyarakat Lembanna kini memiliki peluang untuk menciptakan produk inovatif yang dapat dipasarkan lebih luas, sehingga mendukung peningkatan ekonomi desa.
Program ini menjadi salah satu wujud nyata komitmen Universitas Hasanuddin dalam mendukung pemberdayaan masyarakat melalui pengembangan teknologi dan ilmu pengetahuan berbasis potensi lokal.
Acara ini secara resmi dibuka oleh Prof. Dr. Suhardi, S.TP., M.P., Ketua Departemen Teknologi Pertanian, dan turut dihadiri sejumlah tokoh penting, di antaranya Sahriah, S.P., Kepala UPT BPP Wilayah Kanreapia; Dr. Andi Nur Faidah, S.TP., M.Si, Ketua Program Studi Ilmu dan Teknologi Pangan; Ryan Saputra, Ketua Kelompok Tani Jaya Lembanna; serta para dosen, staf, dan warga sekitar. (irm)
