FAJAR, MAKASSAR – Desa Sanrobone, yang terletak di pesisir Kabupaten Takalar, memiliki potensi besar dalam sektor kelautan dan perikanan.
Menyadari potensi tersebut, dosen dari Universitas Muslim Indonesia (UMI) Makassar mengadakan pelatihan diversifikasi produk olahan ikan bagi kader PKK Desa Sanrobone.
Kegiatan ini merupakan bagian dari Program Kemitraan Masyarakat (PkM) yang bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan dan keterampilan masyarakat, khususnya dalam mengolah hasil perikanan menjadi produk bernilai tambah.
Ketua tim pengabdian masyarakat, Dr. Ir. Mustamin Tajuddin, M.Si, bersama anggota Dr. Ir. Beddu Tang, M.Si, dari Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan UMI, memimpin pelatihan ini.
Kegiatan ini menghadirkan Ir. Nurlaeli Fattah, MP, seorang dosen Politani Pangkep sekaligus instruktur nasional di bidang olahan hasil perikanan, sebagai narasumber utama.
Ketua tim pengabdian masyarakat, Dr. Ir. Mustamin Tajuddin, M.Si mengatakan sebanyak 20 anggota PKK Desa Sanrobone antusias mengikuti pelatihan yang berfokus pada pembuatan bakso ikan dan nugget.
Pelatihan dimulai dengan pembukaan resmi oleh kepala Desa Sanrobone. Setelah itu, peserta mendapatkan penyuluhan dan pemaparan teori dari instruktur tentang diversifikasi olahan hasil perikanan.
“Pengetahuan ini dirancang untuk membuka wawasan peserta mengenai berbagai produk yang dapat dibuat dari ikan, terutama ikan kembung yang merupakan hasil tangkapan lokal,”ucapnya.
Usai pemaparan teori, para peserta langsung mempraktikkan pembuatan bakso ikan dan nugget dengan bimbingan instruktur dan tim pelaksana.