English English Indonesian Indonesian
oleh

Mahasiswa Universitas Hasanuddin Kembangkan Aplikasi Geospasial untuk Deteksi Stunting dan Penyakit Kronis di Puskesmas Pattallassang

Tidak hanya bermanfaat bagi Puskesmas Pattallassang, aplikasi ini diharapkan dapat menjadi model yang diadopsi oleh fasilitas kesehatan di seluruh Indonesia. Mengingat tingginya angka stunting dan penyakit kronis di berbagai wilayah, teknologi ini dapat menjadi solusi efektif untuk mendukung program pemerintah dalam menekan angka kasus dan meningkatkan kualitas kesehatan masyarakat.

Pembimbing tim mahasiswa, drg Nursyamsi, M.Kes menambahkan, bahwa inovasi ini merupakan langkah awal menuju pemanfaatan teknologi berbasis data untuk kebijakan kesehatan.

“Harapan kami, aplikasi ini tidak hanya digunakan di Puskesmas Pattallassang, tetapi juga di seluruh Indonesia. Dengan penerapan teknologi ini secara nasional, kita bisa mempercepat upaya penanganan stunting dan penyakit kronis, serta memastikan seluruh anak Indonesia tumbuh sehat dan berkualitas,” ujarnya.

Para mahasiswa berharap bahwa melalui aplikasi ini, kesadaran akan pentingnya pemetaan data kesehatan meningkat, dan solusi berbasis teknologi bisa menjadi bagian integral dari sistem kesehatan Indonesia. Dengan dukungan pemerintah, tenaga kesehatan, dan masyarakat, inovasi ini berpotensi membawa perubahan signifikan dalam dunia kesehatan.

Kegiatan ini menjadi bukti nyata bahwa generasi muda Indonesia, khususnya mahasiswa Universitas Hasanuddin, memiliki peran strategis dalam menciptakan solusi inovatif untuk permasalahan bangsa. Dengan semangat kolaborasi dan pemanfaatan teknologi yang tepat, mimpi untuk mewujudkan Indonesia yang sehat dan bebas dari stunting dapat tercapai. (*)

News Feed