English English Indonesian Indonesian
oleh

Cuaca Ekstrem Runtuhkan Bangunan Sekolah

“Alhamdulillah tidak ada korban jiwa dalam kejadian itu, karena diperkirakan itu terjadi Kamis malam. Jadi saat anak-anak tiba di sekolah pagi tadi, sudah mendapati plafon teras di koridor yang sudah runtuh,” ungkapnya.

Plafon yang runtuh ini tepat di depan kelas yang panjangnya sekitar enam meter. “Plafonnya memang terbuat dari gipsum, jadi mungkin air hujannya merembes dan ini yang membuat plafonnya roboh,” jelasnya.

Bangunan sekolah ini sudah berusia 10 tahun. “Sehingga kualitas struktur bangunannya juga sudah tua,” sebutnya.

Olehnya itu dia mengimbau kepada seluruh siswa dan guru untuk tetap waspada. Sedangkan, Kepala Sekolah SDN 1 Pakalu, Ratnawati Dewi mengatakan, insiden ini merupakan yang kedua kalinya.

“Sebelumnya itu, plafon yang rubuh terjadi di koridor lantai II depan kelas V dan yang sekarang di depan kelas II dan III. Panjangnya kurang lebih 6 meter,” katanya.

Dia menambahkan, guna mengantisipasi kejadian serupa, maka pihaknya meminta plafon yang masih utuh, untuk diikat. (rin/zuk)

News Feed