FAJAR, MAKASSAR — Balai Diklat Keagamaan (BDK) Makassar kembali menunjukkan komitmennya dalam meningkatkan kapasitas sumber daya manusia di bidang kehumasan melalui pelaksanaan Bimbingan Teknis (Bimtek) Kehumasan.
Kegiatan ini resmi dibuka oleh Kepala Bagian Balai Diklat Keagamaan (BDK) Makassar,
Sukma, di Hotel Claro, Makassar, dengan menghadirkan narasumber berpengalaman di bidang jurnalistik, Imam Zulkifli.
Kepala Bagian Balai Diklat Keagamaan (BDK) Makassar, Sukma menegaskan pentingnya peran kehumasan dalam mendukung kemajuan suatu lembaga, baik dari sisi komunikasi internal maupun eksternal.
“Kehumasan adalah garda terdepan yang bertugas menyampaikan informasi yang benar dan akurat kepada publik. Selain itu, humas juga menjadi sarana promosi yang efektif untuk menggambarkan manis dan pahitnya perjalanan sebuah lembaga,” ungkapnya.
Bimtek ini diikuti oleh 30 peserta yang berasal dari berbagai instansi di lingkungan Kementerian Agama. Selama kegiatan, peserta diberikan pemahaman mendalam mengenai strategi kehumasan, teknik penulisan berita, serta pentingnya etika dalam menyampaikan informasi kepada masyarakat.
Imam Zulkifli, yang dikenal sebagai jurnalis profesional, membagikan pengalaman dan kiat-kiat sukses dalam dunia jurnalistik.
Ia menekankan bahwa seorang humas harus memiliki kepekaan terhadap berita yang beredar serta kemampuan untuk membangun hubungan baik dengan media.
“Seorang humas adalah pemburu berita yang harus selalu siap dengan informasi yang valid dan relevan,” ujar Imam dalam salah satu sesi.
