Sidang diawaki oleh Rektor IPDN sekaligus Ketua Sidang terbuka, Prof. Dr. Drs. H. Hadi Prabowo, MM., dan para promotor yaitu Prof. Dr. Muh. Ilham, M.Si., (Direktur Sekolah Pascasarjana IPDN), Prof. Dr. Hyronimus Rowa, M.Si., (Wakil Rektor I IPDN), serta Dr. Baharudin Tahir, S.Sos., M.Si.
Dalam kesempatan tersebut, Dr Baharuddin Tahir mengatakan, Dr Jufri Rahman adalah sosok luar biasa yang mampu menyelesaikan disertasi ini meskipun memiliki kesibukan sebagai Staf Ahli Menpan dan Sekretaris Daerah Provinsi Sulsel.
Dengan pencapaian ini, harapan besar tertuju kepada penerapan kepemimpinan digital dalam reformasi birokrasi demi meningkatkan kualitas pelayanan publik dan memenuhi kebutuhan masyarakat dengan lebih baik lagi ke depan.
Dia juga percaya bahwa rekomendasi dan temuan dari disertasi ini akan sangat bermanfaat dalam konteks birokrasi di Sulsel.
“Disertasi tentang kepemimpinan digital juga update sesuai dengan konteks yang ada sekarang dan kita meyakini bahwa seluruh rekomendasi dan kemudian temuan-temuannya bisa diaplikasikan dalam konteks birokrasi di Sulawesi Selatan,” ujarnya.
Adapun Jufri Rahman menyampaikan rasa syukurnya kepada Allah atas rida-Nya yang membawanya ke tahap ini.
Jufri menekankan pentingnya aplikasi dari disertasinya dalam kebijakan pemerintah Sulsel. Dia berharap bahwa hasil penelitiannya dapat memenuhi arahan para penguji dan promotor serta memberikan kontribusi nyata bagi perubahan birokrasi di wilayah tersebut.
“Menurut Prof. Hadi Prabowo, itu harus dalam bentuk kebijakan. Karena itu dengan terpilihnya gubernur baru tentu kita akan menyusun RPJMD, tentu kita akan masukkan nilai-nilai leadership dan lokal wisdom ke dalam RPJMD Gubernur yang akan datang,” ujarnya.