Presiden AS Joe Biden telah memberikan izin kepada Ukraina untuk menggunakan rudal jarak jauh Washington guna menyerang teritorial Rusia. Lampu hijau itu diberikan Biden pada Minggu (17/11/2024) buntut kehadiran pasukan Korea Utara di Rusia dan serangan-serangan signifikan Kremlin di timur Ukraina belakangan.
Bukan cuma AS, Inggris juga telah memberikan izin bagi Ukraina untuk menggunakan rudal Storm Shadow dalam perangnya dengan Rusia. Pada Rabu (20/11), Ukraina untuk pertama kalinya menembakkan rudal buatan London tersebut ke Rusia.
AS dan Inggris sebelum ini tak pernah mengizinkan Ukraina menggunakan senjata-senjatanya untuk menyerang teritorial Rusia. Pasalnya, Rusia sejak awal memperingatkan bahwa penggunaan senjata jarak jauh ke wilayahnya menandakan perang terbuka antara Rusia dan Barat.
Sehari setelah pernyataan Lavrov, empat negara NATO, yakni AS, Yunani, Spanyol, dan Italia pun menutup Kedutaan Besar mereka di Ukraina. Mereka mengaku menerima ancaman serangan udara besar-besaran pada 20 November. (bs/zuk)