FAJAR, KALSEL-RSUD Pembalah Batung menjadi tuan rumah kegiatan bakti sosial operasi bibir sumbing dan lelangit, sebuah inisiatif yang bertujuan membantu masyarakat kurang mampu dengan kelainan tersebut. Baksos ini juga dalam rangka kegiatan Hari Kesehatan Nasional dan Hari Ulang Tahun RSUD Pambalah Batung yang ke-41.
Kegiatan ini diselenggarakan panitia lokal Senyum Banua bekerja sama dengan berbagai pihak, termasuk Yayasan Celebes Cleft Center Makassar, SMILE Train Indonesia, Rumah Sakit Gigi dan Mulut Pendidikan Universitas Hasanuddin (RSGMP Unhas), Fakultas Kedokteran Gigi (FKG) Unhas, dan Pemerintah Kabupaten Hulu Sungai Utara.
Sebanyak 26 pasien yang terdiri dari anak-anak hingga remaja ikut serta dalam program ini, Minggu, 17 November. Mayoritas pasien berasal dari daerah pedalaman di Kalimantan Selatan dengan akses terbatas ke pelayanan kesehatan. Dukungan besar datang dari Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Lambung Mangkurat yang memegang peran sentral dalam kegiatan ini, mengimplementasikan semangat Tridharma Perguruan Tinggi melalui pengabdian masyarakat.
Tak hanya melibatkan tenaga medis lokal, kegiatan ini juga diperkuat oleh tim dokter spesialis bedah mulut dan maksilofasial dari Universitas Hasanuddin. Para dokter, bersama tim medis lainnya, memberikan pelayanan operasi dengan standar internasional menggunakan peralatan medis canggih untuk menjamin hasil optimal bagi pasien.
Dukungan finansial datang dari sejumlah lembaga, seperti Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Hulu Sungai Utara, Dinas Komunikasi dan Informatika, serta Dinas Kesehatan Hulu Sungai Utara. Selain itu, RSUD Pembalah Batung memfasilitasi ruang operasi dan pelayanan rumah sakit secara optimal.
