English English Indonesian Indonesian
oleh

Warga Minta Bawaslu Bertindak Profesional dan Objektif Mengusut Laporan Dugaan Politik Uang Paslon Mitra-Mahmudin

FAJAR, ENREKANG — Warga Enrekang meminta Bawaslu dan Gakkumdu Enrekang agar mengusut tuntas laporan dugaan money politic (politik uang).

Hal tersebut setelah viral video warga membuka paket berisi baju, minyak, penutup kepala (jilbab) dan spesimen kertas suara yang telah ditandai.

Di vidio lainnya, beberapa orang duduk diantara tumpukan barang, tampak memasukkan baju dan barang lainnya kedalam paper bag.

Sementara tampak juga foto sebuah mobil truk yang diduga sedang akan membongkar sembako berupa minyak makan dan baju peraga Pasangan Calon Bupati dan Wakil Bupati Enrekang Nomor Urut 1, Mitra Fakhruddin MB dan Mahmuddin.

Hendrianto Jufri selaku pelapor menilai ini melanggar aturan yang berlaku. Bagi-bagi sembago dianggapnya justru akan mencederai proses demokrasi di Kabupaten Enrekang.

“Ini berpotensi melanggar hukum. Mestinya kita tetap mengikuti aturan untuk menjaga marwah proses demokrasi,” kata Hendri.

Pihaknya berharap Bawaslu Enrekang maupun Gakumdu dapat menindaklanjuti laporan dengan Profesional dan Objektif.

“Terlebih issu berkembang selama ini bahwa diduga ada oknum ditubuh bawaslu selama ini berpihak dan memiliki hubungan keluarga dengan salah satu paslon,” pungkasnya.

Ketua Bawaslu Enrekang, Hamdan Hidayat mengatakan bahwa laporan tersebut sementara diproses. Pihaknya akan melakukan pemanggilan klarifikasi terkait dugaan pelanggaran politik uang.

“Baik saksi dan pelapor serta yang dianggap terkait dengan dugaan pelanggaran tersebut,” ucap Hamdan.

Senada dengan Koordinator Divisi Penanganan Pelanggaran dan Penyelesaian Sengketa Bawaslu Enrekang Try Sutrisno menuturkan bahwa pihaknya telah menerima laporan terkait dugaan politik uang tersebut.

News Feed