Akram optimis kalau prospek penjualan semen di wilayah Regional VI, masih cukup tinggi. Hal ini tergambar dari pembangunan berbagai infrastruktur masih terus berlangsung.
”Kami tentu berharap, dengan masih terus berlangsungnya pembangunan infrastruktur di Indotim akan membawa dampak positif terhadap penjualan semen dari SIG,” tutur Akram Bunyamin.
Terkait harga semen yang tinggi di wilayah Indotim, Akram mengakui kalau itu lebih dipengaruhi pada biaya pengangkutan. Karena tidak semua masyarakat di Indotim ini tinggal di wilayah yang mudah diakses. Tapi ada juga yang bermukim di wilayah pengunungan yang hanya dapat dijangkau dengan menggunakan pesawat berbadan kecil.
Selama tiga hari berada di Makassar, mereka mengikuti serangkaian kegiatan. Seperti mengunjungi pabrik PT Semen Tonasa di Kabupaten Pangkep, dinner dan ramah tamah, serta melakukan wisata ke Malino, Kabupaten Gowa.Pada acara dinner dan ramah tamah, para distributor dan pemilik mendapatkan plakat sebagai tanda ucapan terimakasih dari PT Semen Tonasa.
Juga pemberian penghargaan khusus kepada empat distributor teraktif Semen Tonasa.Adapun keempat distributor tersebut, masing-masing PT Catur Kencana Sakti, PT Jaya Megah Mandiri Bangunan, PT Sarana Logistik Indonesia, dan PT Gracia Sejahtera Perkasa. Acara dinner ini semakin meriah dengan pengundian doorprize berupa kepingan emas untuk 11 orang yang beruntung (*)