JAKARTA, FAJAR — ‘Innalillahi wa inna ilaihi raji’un. Allahummaghfirlaha warhamha wa’afiha wa’fuanha. Keluarga besar BPOM merasakan duka mendalam atas kepergian Nurlaila Masuku, salah satu Pegawai Terbaik dan merupakan aset BPOM yang tengah mengikuti tugas belajar di Amerika Serikat,” ujar Taruna Ikrar Kepala BPOM RI saat menerima jenazah untuk penghormatan terakhir di Human Remains Transit Lounge, Cargo Jenazah, Bandar Udara Internasional Soekarno-Hatta, Senin 11 November 2024.
Lanjut taruna ikrar seluruh keluarga besar BPOM merasa bangga dan haru kepada almarhumah karena telah menyelesaikan studi S2-nya di jurusan Pharmaceutical Science University of Southern California, Mendapatkan beasiswa LPDP dan menamatkan tugas belajar di Amerika Serikat tentunya tidak mudah Namun, almarhumah dapat menyelesaikannya di tengah penyakit yang dideritanya beber taruna ikrar penuh haru saat memberikan sambutan.
Lanjut taruna BPOM melalui Biro Sumber Daya Manusia telah mengomunikasikan ke Badan Kepegawaian Negara (BKN) sebagai instansi pembina kepegawaian untuk mengupayakan status almarhumah, karena almarhum wafat disaat menjalankan tugas belajar.
BPOM mengupayakan semaksimal mungkin agar almarhumah dapat memperoleh kenaikan pangkat anumerta sebagai bentuk penghargaan terhadap almarhumah selama mengabdi di BPOM. Semoga proses dan pemenuhan syaratnya berjalan dengan lancar imbuh taruna ikrar.
Menambahkan Irwansyah Kepala Biro Sumber Daya Manusia (SDM) di Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) mewakili semua pegawai terima kasih atas pengabdian Almarhumah Nurlaila Masuku di Loka POM di Kab. Morotai, salah satu Unit Pelaksana Teknis BPOM, selama 5 tahun 8 bulan ini.