Wakil kapten Lazio Patric mendukung klaim pelatihnya. “Kami senang telah menemukan konsistensi di lapangan.Kami memulai lagi latihan kami selama seminggu, dan kami telah menerapkan instruksi pelatih dengan cara sebaik mungkin,” ujarnya.
Terpuruk di papan bawah, Pelatih Cagliari Davide Nicola sementara itu berharap anak asuhnya bisa mengurangi kesalahan saat menghadapi Lazio. Menurutnya, kekalahan 0-2 dari Bologna menjadi pelajaran penting.
“Kami tidak terlalu tepat dalam mengumpan dan menyerang dari garis pertahanan. Saya melihat kesalahan yang kami buat dan menganalisisnya. Kami kurang konkrit,” jelasnya di Foot Italia.
Nicola mengatakan mereka harus bisa bermain seperti saat menghadapi Parma, Juventus, atau Torino. “Kami harus membangun identitas kami pertandingan demi pertandingan. Kami harus terus berkembang tanpa henti,”katanya.
Tanpa gol dalam dua laga terakhir, lini serang tak dipungkiri jadi masalah tim tamu. Tapi Nicola percaya sterikernya akan kembali menunjukkan ketajaman. “Kami harus percaya pada mereka, gol akan datang,” tandasnya.
Lazio bisa menyambut kembali gelandang kunci mereka, Nicolo Rovella, yang telah pulih dari masalah otot. Namun, kapten Lazio Mattia Zaccagni masih belum sembuh dari masalah gastroenteritis parah.
Dengan pertandingan Liga Europa melawan Porto menunggu pada Jumat, Baroni mungkin mempertimbangkan untuk melakukan sedikit rotasi. Terutama mengistirahatkan pemain seperti Taty Castellanos yang terus bermain.
Sedangkan Cagliari, Antoine Makoumbou sudah bebas dari skorsing dan bisa langsung masuk ke lini tengah tim tamu di Stadio Olimpico. Jadi, mereka tidak punya masalah pemain yang bisa mengganggu. (amr)