PAREPARE, FAJAR — Pemkot Parepare telah mempersiapkan program makanan siang gratis untuk siswa. Anggarannya Rp91 miliar.
Diketahui, program ini menjadi program andalan pemerintah saat ini. Data Badan Gizi Nasional (BGN) jumlah penerima akan mencapai lebih dari 15 juta orang. Data tersebut merupakan hasil pemetaan langsung BGN.
Sementara target penerima makan bergizi gratis terdiri dari anak sekolah, santri, ibu hamil, ibu menyusui, dan balita yang ada di 514 kabupaten atau kota di Indonesia.
Program ini masih menunggu petunjuk teknis (juknis) dari pusat untuk diimplementasikan di Parepare. Pemkot Parepare memperkirakan diperlukan Rp91 miliar per tahun untuk program ini dengan jumlah siswa 25 ribu.
“Kan, belum ada juknis kita pegang, belum ada regulasi kita pegang. Jadi ini, kan, masih informasi-informasi,” kata Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Parepare Makmur Husain, Jumat, 1 November 2024.
Pihaknya tentu telah mempersiapkan segalanya untuk menjalankan program yang dicanangkan pemerintah pusat ini.
“Tentu kita harus mencari informasi dan menyiapkan bagaimana tindak lanjutnya nanti tapikan infonya ini dikelola oleh pusat,” tambah Makmur.
Informasi yang didapatkan Makmur, anggaran program ini ditanggung penuhh pemerintah pusat. “Cuma info dari TPAD (Tim Anggaran Pemerintah Daerah, red) kita mengatakan bahwa ada sharing 20 persen dari daerah,” bebernya.
Masih Menunggu
Sementara itu, Ketua DPRD Pinrang Kaharuddin menuturkan bahwa pihaknya masih menunggu juknis pengimplementasian program makanan bergizi gratis tersebut dari pusat.