FAJAR, MAKASSAR – Bank Sampah Pamungkas, yang berlokasi di instalasi tahanan militer Polisi Militer Kodam (Pomdam) XIV/Hasanuddin di Jl. Wijaya Kusuma, Makassar, menggelar penimbangan sampah perdana pada Jumat (1/11). Dalam kegiatan tersebut, terkumpul sekitar 1.000 kg sampah dari berbagai jenis, seperti plastik, kertas, dan logam. Program ini bertujuan untuk mengurangi jumlah sampah sekaligus meningkatkan kesadaran akan pentingnya kebersihan lingkungan di kalangan anggota TNI dan masyarakat.
Bank Sampah Pamungkas memperkenalkan konsep pemilahan sampah sebagai solusi berkelanjutan. Dengan adanya fasilitas ini, anggota Pomdam dan warga sekitar diajak untuk memilah sampah yang dapat dikelola lebih lanjut dan memiliki nilai ekonomi.
“Dengan hadirnya Bank Sampah Pamungkas di lingkungan POMDAM XIV Hasanuddin, kami berharap program ini dapat memberikan dampak positif bagi lingkungan sekitar dan menjadi inspirasi untuk pengelolaan sampah yang lebih baik,” ujar Kolonel CPM Imran Ilyas SH MH, Danpomdam XIV Hasanuddin.
Program ini juga mendapat dukungan dari pemerintah daerah dan komunitas lokal yang memiliki visi bersama untuk menciptakan lingkungan yang bersih dan lestari. Ke depan, Bank Sampah Pamungkas akan terus mengembangkan kegiatan dengan mengadakan edukasi dan pelatihan daur ulang bagi masyarakat dan anggota TNI.
Mayor CPM Yanuar, Direktur Bank Sampah Pamungkas, berharap inisiatif ini dapat membantu mengurangi beban di tempat pembuangan akhir serta memberikan manfaat ekonomi bagi para anggota TNI dan warga sekitar. Bank Sampah Pamungkas berkomitmen untuk menjadi mitra masyarakat dalam menciptakan lingkungan yang lebih hijau dan bersih di Kota Makassar. (*)