English English Indonesian Indonesian
oleh

Soal Bantuan Sapi Rp72 Miliar, Jubir DM-HY Bilang Jangan Sebar Hoaks

Ahmad menguraikan, jumlah 2132 ekor sapi tersebut murni dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Takalar. Tetapi ada juga yang menggunakan dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Desa (APBDes) setiap desa selama lima tahun yang diklaim oleh Syamsari.

Rinciannya, pada tahun 2018, jumlah sapi yang dialokasikan dalam APBD Takalar sebanyak 170 ekor dan APBDes 380 ekor. Tahun 2019, pengadaan sapi yang diprogramkan dalam APBD 1425 dan 652 ekor dalam APBDes.

Kemudian, tahun 2020, pengadaan sapinya turun menjadi 250 ekor dan APBDes hanya 166 ekor. Tahun 2021, jumlah sapi yang dianggarkan dalam APBD sebanyak 287 ekor, sedangkan dalam APBDes masih menjadi tanda tanya.

“Untuk tahun 2022, tidak ada lagi pengadaan sapi dalam APBD Takalar. Begitu juga di dalam APBDes, tidak ada. Jadi, dari tahun 2018 sampai 202, jumlah keseluruhan sapi yang dianggarkan dalam APBD hanya 2132 ekor. Begitu juga dengan APBDes, jumlah pengadaan sapinya hanya 1198 ekor,” bebernya.

“Data ini real yang kami kaji berdasarkan APBD Takalar dan APBDes selama lima tahun terakhir. Jadi, tidak benar itu bahwa sudah 6000 ekor sapi yang Syamsari Kitta bagikan selama pemerintahannya. Kami harapkan, agar tim lawan ini tidak lagi menggumbarkan informasi yang tidak sesuai data dan fakta. Kasihan masyarakat Takalar, kalau terus-terusan dibohongi dengan data palsu,” pungkas Ahmad. (mg01/*)

News Feed