FAJAR, MAKASSAR — Perkembangan teknologi di bidang kesehatan terus melaju, termasuk di dunia pengobatan kanker yang kini dapat dilakukan tanpa melalui operasi atau kemoterapi yang menyakitkan. Salah satu rumah sakit yang terdepan dalam hal ini adalah St Stamford Modern Cancer Hospital di Guangzhou, Tiongkok.
Berdiri sejak Agustus 2005, rumah sakit khusus kanker ini telah merawat lebih dari 60 ribu pasien dengan metode pengobatan modern yang menargetkan langsung pusat penyakit.
Manger perwakilan St Stamford Modern Cancer Hosital Guanghou di Makassar, Jack Zhou mengatakan sejak didirikan rumah sakit khusus kanker ini sudah mengobati 60 ribu lebih pasien. Metode yang digunakan sudah sangat modern dengan berfokus pada pusat penyakit. Sehingga tidak lagi membutuhkan operasi atau kemoterapi yang cukup memakan biaya dan sakit.
Dia menjelaskan pihaknya kini menerapkan 21 teknologi pengobatan kanker yang sangat minim luka, efek samping, dan efektif. Mulai dari metode intervensi, brachytherapy, cryourgery, mikroablasi, nanoknife, photodynamic, imunoterapi, radiofrequency, gamma knife, terapi gen bertarget, dan terapi kombinasi timur dan barat. Selanjutnya pengobatan vitamin c dosis tinggi, pisau foton, obat kemoterapi dengan efektivitas tinggi dan toksisitas rendah, kemoterapi hujau, sistem termoterapi endogenik. Kemudian ablasi kemoterapi, teraoi ozon, kombinasi penanama partikel radologi dan partikel kemoterapi, serta CAR-T.
“Tingkat keberhasilan metode ini sangat tinggi, karena langsung ke pusat penyakitnya. Pengobatan tepat sasaran dan sangat minim sasaran sehingga pasien tidak terlalu merasakan sakit,” kata Jack saat ditemui dikantornya di Wisma Kalla, Senin, 28 Oktober 2024.
