Dalam kegiatan ini, anak-anak difasilitasi permainan edukatif Puzzel jenis magnet stick, dimana aturan bermain setiap anak masing-masing diberi satu paket alat bermain berupa magnet stick dan gambar sebagai contoh bentuk mainan yang akan dibuat atau dirakit oleh anak secara tepat.
Anak-anak sangat antusias dalam menyelesaikan permainan mereka, bagi mereka bermain magnet stick ini sangat menyenangkan dan merupakan pengalaman pertama mereka.
Para ibu dari anak-anak ini juga tak kalah antusiasnya, mereka sangat senang karna telah mendapatkan informasi baru tentang cara menstimulasi perkembangan motorik halus anak dengan bermain.
Hal ini terlihat dari antusias mereka dalam bertanya dan bercerita seputar pengalaman bermain anaknya yang kurang tepat selama ini.
Pihak puskesmas yang turut terlibat dalam kegiatan ini juga berharap agar kegiatan ini tetap berlanjut dan berharap dapat diterapkan juga di posyandu lainnya yang berada di wilayah kerja Puskesmas Parangloe Gowa.
Pada kesempatan ini juga Tim Pengabdian kepada Masyarakat UMI mengucapkan terima kasih kepada Rektor UMI melalui Ketua Lembaga Pengabdian kepada Masyarakat Prof. H. Dirgahayu Lantara, atas dukungan pendanaan yang diberikan, sehingga kegiatan ini dapat terlaksanan dengan baik.
Melalui kegiatan edukasi dan terapi bermain ini, diharapkan pada ibu agar senantiasa menstimulasi perkembangan motorik halus anak sehingga dapat berkembang dengan baik sesuai tahapan usianya. (wis)