FAJAR, LUWU UTARA— PT Pelabuhan (Persero) Regional 4 Makassar menyelenggarakan kegiatan Capacity Building di Kecamatan Bone-Bone, Kabupaten Luwu Utara, Kamis, 24 Oktober, pagi.
Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan pengelolaan limbah sabut kelapa menjadi coco peat. Acara ini dihadiri oleh Plh. General Manager dan Manager SDM Pelindo Regional 4 Makassar, serta perwakilan dari beberapa kelompok tani lokal.
Dalam pelatihan tersebut, empat kelompok tani berpartisipasi, yaitu Kelompok Tani Berkah Sampah Organik Bone-Bone, Kelompok Tani Bunga Jagung Sukamaju, Kelompok Tani Sahabat Lestari Tamboke, dan Kelompok Tani Sari Buah Tulung Sari.
Peserta mengikuti pelatihan interaktif yang mencakup pengolahan limbah dan strategi peningkatan produktivitas, yang diharapkan dapat memberikan manfaat langsung bagi mereka.
Pelatihan ini juga berkaitan dengan peran penting Usaha Mikro Kecil Menengah serta Koperasi (UMKMK) dalam ekonomi Indonesia, terutama di tengah krisis global. Dengan memberikan keterampilan kepada kelompok tani, diharapkan ketahanan ekonomi mereka dapat meningkat, sehingga lebih siap menghadapi tantangan yang ada.
Program TJSL Prioritas Bidang Pengembangan Ekonomi dan UMK Desa Binaan ini diikuti oleh sekitar 50 orang dari 4 Kelompok Tani binaan Pelindo, dirangkaikan dengan analisis SROI (Social Return on Investment) program yang telah dilaksanakan Pelindo pada kelompok tani Desa Binaan di Kecamatan Bone-Bone, Kabupaten Luwu Utara.
Program ini bertujuan untuk mengoptimalkan pemanfaatan lahan kelompok tani dan meningkatkan kualitas sumber daya manusia. Dengan peningkatan produksi coco peat, diharapkan kebutuhan pasar dapat terpenuhi, dan kelompok tani dapat lebih mandiri secara ekonomi.