Andi Arwin juga menyinggung pertumbuhan ekonomi Kota Makassar yang pada 2023 mencapai 5,31 persen, lebih tinggi dari rata-rata nasional yang berada di angka 5,1 persen. Ia menilai pencapaian ini menunjukkan kontribusi Makassar dalam perekonomian nasional dan dampak positif bagi Provinsi Sulawesi Selatan.
“Angka ini menunjukkan kemampuan Kota Makassar dalam berkontribusi pada perekonomian nasional serta memberikan dampak signifikan bagi Provinsi Sulawesi Selatan,” terangnya.
Ia optimis bahwa pergerakan ekonomi Makassar akan terus tumbuh positif meski di tengah ketidakpastian global, dengan dukungan program pelatihan kewirausahaan yang bertujuan menciptakan peluang kerja dan menggerakkan ekonomi lokal.
Pada kesempatan yang sama, Pemkot Makassar menerima sumbangan 1.000 bibit tanaman dari Panin Bank sebagai wujud dukungan untuk menciptakan ruang terbuka hijau di Kota Makassar. Andi Arwin pun menutup sambutannya dengan menegaskan komitmen Pemkot Makassar untuk mendukung inklusi keuangan dan kemandirian ekonomi rakyat secara berkelanjutan hingga akhir 2024.
“Semoga upaya ini mampu mendorong terciptanya kesejahteraan masyarakat secara menyeluruh dan merata di seluruh wilayah Kota Makassar,” tutupnya. (edo)