FAJAR, MAKASSAR — Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) memperlihatkan komitmennya dalam mendukung pertumbuhan usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) dengan menyelenggarakan Bazar UMKM di Makassar bertema “BerKRIYAsi”. Acara ini bekerja sama dengan PT Debindomulti Adhiswasti di Trans Studio Mall Makassar dan berlangsung dari 24 hingga 27 Oktober 2024.
Staf Ahli Bidang Keuangan dan Pengembangan UMKM Kementerian BUMN, Loto Srinaita Ginting, mengungkapkan bahwa bazar UMKM di Makassar ini sejalan dengan visi Kementerian BUMN untuk mengembangkan ekonomi nasional, khususnya di kawasan timur Indonesia. “Makassar adalah pintu gerbang kawasan timur Indonesia dan menjadi pusat pengembangan ekonomi Indonesia,” ungkap Loto saat menyampaikan sambutan, Jumat, 25 Oktober 2024.
Bazar bertema “Kriya atau Craft” ini merupakan bagian dari program UMKM Naik Kelas, dengan harapan menarik minat masyarakat pada produk dalam negeri. “BerKRIYAsi” sendiri merupakan akronim dari “berkreasi dan rekreasi”, mencerminkan sinergi kreativitas dengan produk-produk kerajinan berbahan dasar lokal berkualitas tinggi.
Pemimpin Wilayah PT Pegadaian Makassar, Edwin S Inkiriwang, menjelaskan bahwa bazar ini diadakan di dua kota, yakni Jakarta pada 17-20 Oktober dan Makassar pada 24-27 Oktober. “Acara ini dikemas dengan menarik dan kreatif untuk mendorong produk UMKM agar semakin inovatif dan menjadi daya tarik masyarakat,” jelas Edwin.
Di Trans Studio Mall Makassar, bazar ini diikuti oleh 86 pelaku usaha UMKM yang merupakan mitra binaan BUMN penyelenggara. Produk-produk yang ditampilkan mencakup home decor, fashion, craft, souvenir, serta beragam kerajinan tangan lainnya yang mengedepankan inovasi. Setiap produk dikategorikan dalam beberapa kelompok seperti Home Decor, Fashion, Craft/Hand Craft, dan Souvenir.