FAJAR, MAKASSAR– Permata Bank, melalui inisiatif Permata Hati, kembali menggelar program CERITA (Cinta dan Edukasi daRI kiTA) secara serentak di lebih dari 22 kota di Indonesia. Program tahunan ini bertujuan untuk menanamkan budaya menabung, meningkatkan literasi keuangan, serta menumbuhkan kesadaran terhadap pelestarian lingkungan bagi generasi muda.
Lebih dari 600 karyawan Permata Bank berpartisipasi sebagai Employee Volunteers (EVO) untuk memberikan edukasi bagi siswa-siswi dari jenjang TK hingga SMA, termasuk Sekolah Luar Biasa (SLB). Survei Nasional Literasi dan Inklusi Keuangan (SNLIK) 2024 mengungkapkan bahwa tingkat literasi keuangan pada kelompok usia 15-17 tahun berada pada level terendah.
Penelitian juga menunjukkan bahwa anak-anak mulai memahami konsep keuangan sejak usia 6 tahun dan membentuk kebiasaan finansial yang menetap di usia 7 tahun. Hal ini mendorong Permata Bank menghadirkan program CERITA untuk membantu generasi muda lebih bijak dalam mengelola keuangan mereka. Selain fokus pada literasi keuangan, CERITA juga menekankan pentingnya keuangan berkelanjutan dengan mengedepankan kepedulian sosial dan lingkungan.
Direktur Utama Permata Bank, Meliza M Rusli, menyampaikan bahwa program ini mengusung konsep pembelajaran yang interaktif dan menyenangkan. Permata Bank berkomitmen untuk membentuk generasi muda yang cerdas finansial dan peduli lingkungan.
“Edukasi ini diharapkan mampu menginspirasi siswa untuk menerapkan ilmu dalam keseharian mereka, serta memperluas pemahaman tentang keuangan dan kelestarian lingkungan,” ujar Meliza, Jumat, 26 Oktober 2024.