Menariknya, siswa jurusan lain juga bisa mempelajari panel surya ini. Kata Sopyan, ada sejumlah ekstrakurikuler (ekskul) yang bisa menggunakan panel surya. Sebut saja, ekskul Sains Club Community, dan Robotic.
“Di beberapa kesempatan, kami menguji panel surya ini sebagai pembelajaran di sektor lain. Kami juga mengikuti event atau lomba, yang ada hubungannya dengan panel surya itu. Misalnya, bagaimana menjalankan pertanian dalam ruangan yang sumber energinya dari panel surya,” urai Sopyan.
Ke depan, tambah dia, energi listrik dari panel surya tersebut akan digunakan untuk ruang-ruang kantor di lingkup sekolah. “Tentu bisa menghemat lebih banyak lagi biaya pemakaian listrik tanpa panel surya,” imbuhnya.
Sekolah Energi Berdikari
PT Pertamina (Persero) melalui PT Pertamina Patra Niaga Regional Sulawesi menggelar program Sekolah Energi Berdikari (SEB) Pertamina di SMK SMTI Makassar, Jl Pajjaiang No. 18 A, Kelurahan Sudiang Raya, Kecamatan Biringkanaya, Makassar, pada Rabu, 23 Januari 2024 lalu.
Sebelumnya, Area Manager Comm, Rel, & CSR PT Pertamina Patra Niaga Regional Sulawesi, Fahrougi Andriani Sumampouw, mengatakan, program SEB bertujuan mendukung keterlibatan sekolah dan generasi muda dalam keberlanjutan lingkungan (environmental sustainability). Program ini juga mendorong para siswa memberikan dampak ke masyarakat sekitar melalui edukasi dan penggunaan energi terbarukan.
“Program SEB ini sejalan dengan upaya Pertamina mendukung Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) mengimplementasikan nilai-nilai Adiwiyata,” kata Fahrougi.
