Selain itu, lanjutnya, listrik juga sangat diperlukan dalam proses pemrosesan seperti pengeringan, penggilingan, dan pengolahan makanan.
Dikatakan, hal itu berdasarkan dengan program PLN yaitu Electrifying Agriculture (EA). Sehingga akan lebih mudah dalam memberikan kemudahan kepada masyarakat.
“Tentu dengan menggunakan listrik di sektor Pertanian, lebih efisien dan produktif. Apalagi, katanya.
“Tidak hanya itu, program pompanisasi juga akan dimaksimalkan sembari mengoptimalkan penyuluh pertanian,” sambungnya.
Sementara itu, ratusan warga Kelurahan Talotenreng, Kecamatan Sabbangparu sambut kedatangan dr Baso Rahmanuddin (DBR). Tampak warga begitu gembira kedatangan calon orang nomor dua di Bumi Lamaddukkelleng itu.
Hadir sejumlah anggota DPRD Wajo dari partai pengusung paslon AR-Rahman.
Mereka adalah Fery Santu dan Rahman Rahim dari fraksi Partai Gerindra, Andi Akbar fraksi Golkar dan Asri Jaya Latif fraksi Partai Demokrat.
Begitupun sejumlah tokoh masyarakat, tokoh agama, tokoh pemuda dan tokoh perempuan.
Dalam sambutannya, DBR memaparkan program unggulan AR-Rahman.
Yakni fokus sektor pertanian dan infrastruktur jalan.
“Dua masalah ini menjadi PR besar bagi kami. Artinya, baik infrastruktur jalan maupun sektor pertanian akan disiapkan program khusus,” ungkap DBR.
“Apalagi, di sektor Pertanian nanti akan kami adakan Listrik pertanian yang menjadi solusi dalam memaksimalkan hasil pertanian masyarakat,” sambungnya.
Tak lupa, DBR meminta dukungan dan doa segenap warga Kabupaten Wajo, khususnya Kelurahan Talotenreng untuk bersatu.
