English English Indonesian Indonesian
oleh

Kemenangan di Depan Mata Melayang, Shin Tae-yong Kecewa, tapi Peluang Lolos Indonesia Sangat Bagus

FAJAR, JAKARTA–Sepak bola itu kejam. Timnas Indonesia kembali membuktikan ungkapan itu saat menghadapi Bahrain di matchday ketiga Grup C babak ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia hari ini. Kemenangan yang sudah di depan mata melayang setelah jebol di menit ke-90+9.

Sempat tertinggal di menit ke-15 setelah dijebol Mohamed Marhoon, Tim Garuda secara heroik mampu bangkit dan membalikkan keadaan.

Ragnar Oratmangoen menyamakan kedudukan pada menit 45+7 sebelum gol Rafael Struick pada menit 74 membalik keadaan. Sayang, gawang Indonesia jebol di akhir laga. Mohamed Marhoon sukses menyamakan kedudukan pada menit 90+9.

Pelatih kepala Timnas Indonesia begitu kecewa dan menyayangkan hasil imbang 2-2 di Stadion Nasional Bahrain ini.

“Kedua tim melakukan yang terbaik sampai wasit meniupkan peluit panjang. Akan tetapi, saya harus memastikan kembali terkait dengan keputusan-keputusan wasit di pertandingan tadi. Bila AFC ingin semakin maju, maka keputusan dan kepemimpinan wasit juga perlu diperbaiki,” kata Shin dikutip dari situs resmi PSSI.

Pelatih berusia 53 tahun tersebut dalam sesi konferensi pers seusai pertandingan sangat mengapresiasi kerja keras anak asuhnya yang sudah berjuang sampai peluit panjang dibunyikan.

Ia pun berharap para pemain tetap optimistis dalam menatap pertandingan selanjutnya di putaran ketiga babak kualifikasi Piala Dunia 2026.

“Soal tambahan waktu, yang seharusnya enam menit namun menjadi lebih dari sembilan menit. Lalu, keputusan-keputusan wasit yang menurut saya bias. Saya rasa semua orang bisa memahami kenapa para pemain kami kesal dengan keputusan-keputusan tersebut,” tuturnya.

News Feed