Dalam kesempatan itu juga, Daeng Manye bercerita soal dirinya yang telah melakukan kunjungan ke lebih dari 500 titik di seluruh Takalar. Kata dia, banyak sekali curhatan dari warga terkait sulitnya mendapat lapangan pekerjaan.
“Insya Allah kami berdua akan membuka lapangan pekerjaan yang seluas-luas untuk menekan angka pengangguran dan angka kemiskinan di daerah ini, sehingga daerah ini bisa bersaing dengan daerah lain yang ada di Sulawesi Selatan,” pungkas Daeng Manye. (mg01/*)
