FAJAR, LILLE–Klub Prancis, Lille membalikkan semua prediksi. Menjamu Real Madrid di Stade Pierre Mauroy, mereka keluar sebagai pemenang berkat penalti Jonathan David di akhir babak pertama.
Lille bermain dengan keyakinan dan mengikuti instruksi manajer mereka dengan sempurna. Mereka diminta untuk memanfaatkan kesempatan itu dan mereka melakukannya.
Rekor tak terkalahkan Real Madrid di Liga Champions pun berakhir. Bagi Lille, ini adalah fondasi untuk membangun kampanye Eropa mereka.
“Itulah sebabnya kami melakukan pekerjaan ini – berbagi emosi yang sangat kuat dengan para penggemar kami, di antara kami sendiri, dengan keluarga kami, dan mereka yang bekerja dengan kami di klub. Itulah yang membuat olahraga ini begitu indah. Ini adalah momen yang akan selalu kami ingat,” kata Pelatih Lille Bruno Génésio di situs UEFA.
“Yang membuat saya gembira adalah seberapa baik kami mempersiapkan pertandingan dengan staf saya dan bagaimana para pemain saya menindaklanjutinya. Itu adalah penampilan yang luar biasa dari semua orang – para pemain dan staf. Itu adalah hadiah yang luar biasa bagi klub, para penggemar, dan semua orang yang terlibat,” tegasnya.
Pelatih Madrid, Carlo Ancelotti sementara itu menyebut ini jelas hasil mengejutkan. Meski begitu, ia menegaskan bahwa lawan mereka memang pantas memenangi pertandingan ini.
“Kami mengalami hasil yang tidak biasa. Lawan memang pantas menang. Mereka lebih baik dalam duel. Mereka lebih baik, kami harus menerimanya. Kami harus belajar dari kesalahan kami. Sama halnya dengan kekalahan terakhir kami. Anda harus belajar dari kekalahan tersebut,” ujarnya. (amr)
