FAJAR, MAKASSAR – Pekan depan, seluruh anggota DPRD Makassar periode 2024-2029 akan mengikuti orientasi. Orientasi dijadwalkan mulai dilaksanakan pada 9 September 2024, di Hotel Swisbell-Losari.
Sekretaris Dewan (Sekwan) DPRD Makassar, Dahyal, mengatakan bahwa orientasi merupakan hal wajib yang harus dilaksanakan, diikuti oleh seluruh anggota dewan, baik yang baru maupun yang sudah pernah menjabat sebelumnya.
Pelaksana orientasi ini, menurutnya, adalah Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BPSDM) Provinsi Sulsel. “Kami (sekretariat dewan) hanya memfasilitasi tempat, alat kelengkapan, dan segala macam,” ujar Dahyal kepada FAJAR, Senin, 30 September.
Pemateri juga berasal dari BPSDM, serta satu narasumber dari pemerintah daerah, yaitu Pjs Wali Kota Makassar atau Sekretaris Kota (Sekkot). Setelah orientasi, kata Dahyal, akan dilaksanakan Sidang Paripurna pertama. Saat ini juga sedang dilakukan penyusunan Alat Kelengkapan Dewan (AKD).
Ketua sementara DPRD Makassar, Supratman, mengatakan penyusunan AKD sudah hampir rampung. Dia sendiri telah mendapatkan SK dari partainya sebagai ketua definitif. “Pembahasan sudah hampir rampung, termasuk susunan pimpinan,” ujarnya.
Partai Nasdem telah menunjuk Supratman sebagai pimpinan DPRD Makassar definitif, karena dia meraih suara tertinggi di partainya. “Iya betul Supratman. Untuk penilaian dan sebagainya itu oleh DPP,” kata Sekretaris Nasdem Makassar, Ari Ashari Ilham.
Partai Golkar juga telah menunjuk Andi Suharmika sebagai Wakil Ketua DPRD definitif. “Pak Suharmika karena beliau merupakan petahana, jadi tidak perlu lagi beradaptasi. Kami anggap beliau punya kapasitas. Dari awal saya katakan kita butuh yang berpengalaman,” kata Ketua Golkar Makassar, Munafri Arifuddin.
